Gnr dan para anggotanya
Album pertama mereka APPETITE FOR DESTRUCTION dilepas 1987. Album ini laku keras karena single-single macam Welcome to the Jungle, Sweet Child o' Mine, dan Paradise City.
Album kedua mereka GN'R LIES tidak sepopuler album pertama mereka, single manis Patience tidak cukup kuat mengangkat penjualan album ini. Namun dobel album USE YOUR ILLUSION I dan USE YOUR ILLUSION II yang mereka rilis 1991 kembali membawa GN'R ke puncak kejayaan. Dua album ini berisi banyak lagu yang kemudian melambungkan nama Guns N' Roses seperti: sweet child o mine Don't Cry, November Rain, Civil War, Knockin' on Heaven's Door, dan Estranged.
Album THE SPAGHETTI INCIDENT? yang mereka lepas 1993 nampaknya adalah pertanda berakhirnya kejayaan GN'R. Album yang berisi lagu-lagu daur ulang dari artis lain ini tak bisa meraup keuntungan seperti album-album sebelumnya.
GN'R berada di puncak kejayaan mereka dengan formasi : Axl Rose, Slash, Izzy Stradlin, Duff McKagan, Dizzy Reed, dan Matt Sorum.
Anggota** GNR
1.AXL ROSE – ( Lahir 6 February 1962. Lafayette, Indiana Amerika Serikat ) Lead Vocals Guns N Roses band asal Los Angeles,California Amerika serikat. Musisi yang selama ini dikenal sebagai pemimpin sekaligus pendiri yang sukses mengangkat GNR kepuncak keemasan hingga mensejajarkan dengan Band lainnya. Sosoknya begitu dominan,dia yang mengatur semua alur cerita setiap GNR memulai petualangannya. Dengan sifat Otoriter,egois dan dengan emosi yang meledak-ledak,tak jarang teman-teman sebandnya kena semprot kebengisannya. Salah satu alasan kuat band GNR bubar adalah karena mereka sudah tidak tahan lagi atas perilaku Axl yang dianggap mau menang sendiri. Ada yang ngundurin diri, ada yang dipecat, dan ada juga yang cabut dikarenakan beda pendapat dengannya mengenai kemana selanjutnya arah musik GNR. Selama perjalanan musik GNR, axl juga sering kali membuat para teman-temannya menunggu hingga larut malam saat ngadain konser, lebih parahnya lagi sering ninggalin panggung ditengah-tengah konser buat penonton dibuat marah sampe rusakin panggung!!! Axl juga sering “berantem” dengan musisi lainnya,sebut saja Kurt Cobain, Vince Neil, Tommy Hilfiger, Bon Jovi, Velvet Revolver dan Eagles Of Death Metal. Dikenal sebagai pribadi yang perfeksionis, axl banyak melahirkan Mahakarya sempurna diantaranya Sweet Child O’Mine, November Rain hingga Oh My God…..tidak sedikit juga berhasil mempopulerkan kembali lagu lawas band yang lebih tua dari mereka seperti Knockin on Heavens Door milik Rolling Stones. Hingga kini meski telah ditinggalkan personil lainnya, Axl tetap jalan dengan GNR tapi dengan rasa yang baru dengan penggarapan Album yang juga Baru, tapi hingga kini cuma cerita seputar Kontroversi peluncurannya saja yang beredar tanpa kejelasan. Hal ini makin menguatkan Axl sebagai THE KING OF CONTROVERSY.
2.Slash (Penggemar Berat Gue Ni)
Nama Asli: Saul Hudson
Tempat/Tgl Lahir: Hampstead (London), 23 Juli 1965
Gaya Permainan: Blues & Hard Rock
Group Band: Velvet Revolver, Slash's Snakepit, Gun's N' Roses, Hollywood Rose
Pengaruh musikal: Aerosmith, Led Zeppelline, Jimi Hendrix, Jeff Beck, Eric Clapton
Gitar Yang Digunakan: Gibson Les Paul, Gibson Flying-V, B.C. Rich Mockingbird, B.C. Rich Warlock, Fender Stratocaster, Fender Telecaster 1952, dll.
Album Favorit: Aerosmith - Rocks, Cheap Trick : Live at Budokan, dan UFO - Strangers in the Night.
Rocker mana yang tidak kenal Slash? Namanya begitu terkenal diseluruh dunia semenjak mengorbit bersama salah satu band rock terbesar dunia, Gun's N' Roses. Sosoknya sangat mudah dikenali, berambut panjang, keriting, memakai topi panjang / topi sulap, dengan menggendong Gibson Les Paul serta tak lupa sebatang rokok Marlboro menempel dibibir adalah style Slash yang sangat familiar.
Slash lahir di Hampstead (London), Inggris pada tanggal 23 Juli 1965. Ayahnya seorang Inggris berkulit putih, dan ibunya warganegara Amerika berkulit hitam. Ibunya merupakan perancang busana panggung David Bowie, dan ayahnya bekerja sebagai desainer cover album rekaman. Di usia 11 tahun Slash pindah ke Los Angeles. Sejak dulu ia punya gaya hidup yang anti-sosialis. Untuk anak sebayanya, tampil dengan menggunakan jaket kulit, jeans kucel, dan rambut panjang sangat dipandang miring oleh masyarakat. Pertengahan tahun 70'an Slash mulai bermain BMX motorcross. Ia bahkan sempat mendapatkan penghargaan dan uang dari olahraga ini.
Di usia 15 tahun, ia memperoleh gitar pertama dari neneknya. Akhirnya ia mulai belajar bermain gitar dengan banyak menyimak lagu-lagu dari Led Zeppelline, Eric Clapton, Rolling Stones, Aerosmith, Jimi Hendrix, Jeff Beck, dan Neil Young. Ia memutuskan berhenti dari olahraga BMX dan menekuni gitar. Setiap harinya ia berlatih selama 12 jam. Dikarenakan sibuk bermain gitar setiap harinya, ia kemudian dikeluarkan dari sekolah saat berada di tingkat 11. Ia pun semakin memperbanyak pergaulan dengan musisi-musisi muda dan melakukan jam session. Inspirasi dari Aerosmith sangat mempengaruhi skill bermusiknya. Tak lama kemudian ia bertemu Steven Adler dan membentuk band Road Crew. Hanya seorang gitaris dan drummer membuat mereka kemudian mencari vocalis. Seorang pemain bass bernama Duff McKagan menjawab iklan yang dipasang Slash di koran. Belakangan mereka sepakat mengganti nama bandnya dengan nama baru Hollywood Roses. Sambil terus bermain dari pub ke pub dan sempat merekam album demo, secara kebetulan Slash dkk bertemu dengan 2 personel band L.A. Guns, Izzy Stradlin dan Axl Rose. Setelah melakukan jam session, mereka masing-masing saling mengagumi kemampuan bermusik satu sama lain. Akhirnya bergabunglah kedua band tersebut dan memakai nama Gun's N' Roses.
Mulanya mereka merelease album mini Live : Like a Suicide. Slash dkk merasa cukup puas dengan album yang bersifat pancingan ini, pasalnya mereka kemudian mendapatkan kontrak rekaman dengan label Geffen Records. Tahun 1987 Debut album perdana dilepas dengan judul album Appetite For Destruction. Diluar dugaan, hits single perdana Sweet Child O'Mine berhasil menjadi jawara ditangga lagu Billboard dan radio-radio. Intro lagu yang menunjukkan kemampuan Slash memainkan gitar langsung menjadi inspirasi bagi anak-anak muda di seluruh dunia. Diikuti kemudian oleh single Welcome To The Jungle yang juga dijadikan soundtrack film Dead Pool. Album ini melambungkan nama Slash sebagai gitaris pendatang baru terbaik. Dalam kurun waktu satu tahun, album ini telah berhasil menjual 20 juta keping album diseluruh dunia.
Tahun 1989, G N' R merilis album kedua, Lies. Namun penjualan albumnya tak sesukses album pertama. 2 tahun kemudian album Use Your Illusion I dan II dilepas ke pasaran. Album ini kembali membesarkan nama Slash sebagai gitaris terbaik. Di album ini ia mampu menampilkan permainan melodi yang harmonis dan menyentuh. Siapapun tak akan menyangkal bagaimana indahnya permainan solo Slash dalam lagu November Rain dan Don't Cry. Serta permainan yang juga tak kalah apiknya dalam nomor-nomor Estranged, Live and Let Die dan lagu You Could Be Mine yang menjadi soundtrack film box office, Terminator 2. Pada masa-masa ini Slash bersama bandnya mencapai puncak kejayaan dimana mereka turut menggelar tur dunianya. Terakhir, G N R memperoleh predikat sebagai The Dangerous Band In The World. Bahkan dinilai popularitasnyabisa melebihi The Beatles apabila terus menghasilkan album seperti ini.
Album Spaghetti Incident yang direlease tahun 1993 menjadi album terakhirnya bersama G N R, pasalnya terjadi konflik internal didalam tubuh band itu sendiri. Slash tidak setuju terhadap visi Axl yang mulai ingin merubah warna musik GNR ke arah techno. Slash cabut dan mendirikan Slash's Snakepit. Bersama band barunya ini ia sempat merelease 2 buah album yaitu IT'S FIVE O'CLOCK SOMEWHERE tahun 1995 dan Ain't Life Grand tahun 2000. Sayangnya album-album tersebut tidak sesukses semasa masih bersama GNR. Setelah 2 tahun kemudian ia memutuskan berhenti dari proyek Slash' Snakepit dan membentuk band baru yang beranggotakan hampir semuanya mantan-mantan personel GNR. Duff pada bass , Matt Sorum pada drum, seorang gitaris baru Dave Kushner dan vocalis Scott Weiland (mantan vocalis Stone Temple Pillots). Debut album Contraband direlease tahun 2004. Album ini langsung bertengger di posisi puncak Billboard Charts. Hal ini dikarenakan kerinduan fans- fans GNR pada GNR sendiri yang menurut rumor akan merelease album baru namun tak kunjung tiba. Akhirnya kerinduan tersebut ditumpahkan kepada Velvet Revolver yang sebagian besar personelnya adalah pilar-pilar utama GNR dimasa lalu. Single perdana Slither berhasil menjadi debutan yang menjanjikan.
Selain sibuk dengan bandnya sendiri, Slash juga ternyata pernah menjadi gitaris bagi musisi-musisi dunia lain seperti Michael Jackson. Bahkan pada tahun 2001, saat Michael Jackson merayakan 30 tahun karir musiknya, Slash menjadi bintang tamu dengan mengisi part gitar dan berduet di panggung pada lagu Black Or White dan Beat It. Slash juga berkali-kali terpilih menjadi Best Guitarist Of The Year dari majalah-majalah musik. Hal ini juga yang menyebabkan Gibson mengontraknya sebagai endorser dan artis Gibson. Kini koleksi gitarnya bahkan sudah melebihi angka 100 dan ada kemungkinan bakal terus bertambah.
3.izzy Stradlin
Nama: Jeff Isbell
Nick name: Izzy Stradlin
Birthday : April 8th 1962
kota asal : Lafayette, IN, USAkedudukan : Rhythm guitar, (previously Drummer)
Band : Naughty Women, The Babysitters, The Atoms, Shire, A.X.L, Rose, Hollywood Rose, London, Guns N' Roses, Izzy Stradlin And The Ju Ju Hounds, Solo projects.
Izzy Stradlin keluar pada akhir tahun 1991. Keegoisan Axl, sering terlambat datang ke konser, kerusuhan di St.Louis dan rencana Axl untuk mengambil alih penuh hak nama Guns N’ Roses membuat Izzy harus keluar. Konser di Wembley Stadium London, Inggris pada 31 Agustus 1991 merupakan konser terakhirnya. Secara resmi Izzy keluar dari band 7 November 1991, tapi opininya berkata bahwa Axl yang secara tidak langsung telah mendepaknya.
“Saya merasa amat kecewa, dan saya MENYINGKIRKANNYA. Saya sebenarnya tidak begitu suka melakukannya,” Axl berkata tentang teman lamanya.
“Ada beberapa tanggung jawab bagi GNR yang Izzy tidak ingin hadapi. Pada hal-hal tertentu, sebenarnya dia tidak ingin bekerja sekeras yang telah kami lakukan. Dia baru muncul begitu kami akan naik panggung, dan dia sering kecewa ketika saya tidak datang tepat pada waktunya, bermain dan berpisah. Kadang, baru lima menit kami keluar panggung, dia pergi. Dia tidak melakukan sosialisasi dengan band ini pada level apapun. Dia memiliki masalah nyata untuk menjadi bersih dari narkoba dan berada disekitar kami. Dia tidak mampu melakukan berbagai hal yang dibutuhkan dalam Guns N’ Roses.” Ujar Axl.
Setelah Izzy Stradlin keluar, Axl benar-benar mewujudkan harapannya agar GNR dijadikan sebuah institusi. Selain band, GNR kini menjadi kelompok yang tidak dapat disentuh oleh gugatan hukum. Tidak ada anggota yang tidak dapat diganti, kecuali Axl yang telah memutuskan bahwa dirinya satu-satunya yang mampu menjalankan band tersebut secara layak.
“Saya senang kami telah mendapatkan beberapa lagu darinya dan saya senang bahwa dia pergi”, Ujar Axl.
Axl berkata lagi, “Izzy mengumpulkan anggota-anggota band yang lain dan menjadikan mereka menentang saya dengan mengatakan bahwa saya yang telah mendesak dia keluar. Dia banyak mengatakan omong kosong di belakang saya. Dia mencoba membuat suatu permainan kekuasaan dan merusak kami ketika dia keluar. Benar-benar brengsek.”
Tahun 1993, ketika Use Your Illusions Tour memasuki Eropa, Gilby Clarke mengalami cedera karena kecelakaan motor. Pihak GNR kebingungan mencari pengganti, dan ditemukan solusi paling cepat yaitu memanggil kembali Izzy Stradlin untuk mengisi kekosongan. Pilihan cepat ini dibutuhkan karena hanya Izzy yang dianggap mampu memainkan lagu-lagu GNR. Terlepas dari perseteruan dengan Axl sebelumnya, Izzy kemudian benar-benar hadir dalam konser di Eropa.
Setelah Izzy keluar, adalah ironis bahwa band tersebut pada dasarnya kembali ke akarnya dan melucuti semuanya. Mereka melupakan orchestra dan banyak penyanyi latar, dan sebaliknya berkonsentrasi kepada gitar, bass, drum dan suara Axl yang mudah menyesuaikan diri.
Amat memalukan bahwa ‘The Spaghetti Incident?’ menjadi album yang boleh dibilang diabaikan oleh fans di antara semua album GNR. Saat itu publik lebih memperhatikan album Nirvana, ‘Nevermind’ yang dirilis oleh Geffen juga. Hanya sesaat hasrat tentang musik hard rock yang menonjolkan saat-saat menyenangkan surut ketika genre ‘grunge’ yang terkesan takut mencapai kesuksesan dalam tema-tema yang lebih berkaitan dengan realitas dan kesedihan.
Hubungan Izzy dan Axl kembali membaik ketika Izzy tampil bersama Axl dengan GNR format baru. 17 Mei 2006, Izzy tampil bersama GNR menyanyikan lagu Nightrain, Think About You dan Patience. Sejak saat itu, Izzy sering tampil menjadi bintang tamu GNR dalam konser Chinese Democracy. Dalam album Chinese Democracy, Axl juga mengucapkan terima kasih kepada Izzy Stradlin, merupakan satu-satunya anggota The Original Guns yang disebut namanya dalam ‘Chinese Democracy’.
14 Years, lagu dalam album Use Your Illusions II mengingatkan kembali persahabatan Izzy dan Axl.
14 Years memang tidak secara kebetulan muncul, lagu ini mulanya diciptakan Izzy untuk 14 tahun persahabatannya dengan Axl. Axl kemudian turut serta dalam penciptaannya, sang Font Man yang bergabung dalam refrain dan jelas bahwa liriknya terutama diciptakan oleh Axl.
Mari kita lihat sedikit saja penggalan lirik lagu ”14 Years” yang terdapat pada album ”Use Your Illusions 2 (1991)”
”But it’s been, 14 Years of silence
It’s been 14 of pain
It’s been 14 Years that are gone forever
And I’ll never have again.”
4.Duff McKagan
Michael Andrew McKagan lahir di Seattle, Washington , bungsu dari delapan anak yang lahir Elmer (Mac) dan Alice (Marie) McKagan. They were a musical family with every member playing at least one instrument. Mereka adalah keluarga musik dengan setiap anggota bermain setidaknya satu instrumen. It was his brother Bruce who taught him his first bass lines, though he developed his own skills playing along to 1999 by Prince and Black Flag 's Damaged . Itu adalah saudaranya Bruce yang mengajarinya bass baris pertama, meskipun ia mengembangkan keterampilan sendiri bermain bersama dengan 1999 oleh Pangeran dan Black Flag 's rusak . While growing up, McKagan was a fan of such acts as James Gang , Sly Stone , Led Zeppelin , Vanilla Fudge , Jimi Hendrix , and New York Dolls . Sementara tumbuh dewasa, McKagan adalah penggemar tindakan seperti James Gang , Sly Stone , Led Zeppelin , Vanilla Fudge , Jimi Hendrix , dan New York Dolls . His idol at the time was Johnny Thunders . idola-Nya pada saat itu adalah Johnny Thunders .
Although best known as a bass player, McKagan also played drums in several bands, including a stint with Seattle pop-punk band the Fastbacks (which he joined at the age of 15 in 1979) and The Vains with Chris Utting. Meski dikenal sebagai pemain bass, McKagan juga bermain drum di beberapa band, termasuk bertugas dengan Seattle -band pop punk Fastbacks (yang ia bergabung pada usia 15 tahun 1979) dan The Vains dengan Chris Utting. Between 1979 and 1982 he led and played guitar in punk band The Living who opened shows for Hüsker Dü and DOA and had a devoted following. Antara 1979 dan 1982 ia memimpin dan bermain gitar di band punk ini Hidup yang membuka menunjukkan untuk Hüsker DU dan DOA dan memiliki pengikut setia. Initially the band included Chris Utting (The Vains) and McKagan and Utting would switch on drums and guitar to play songs penned by John Conte, Utting and McKagan. Awalnya band ini termasuk Chris Utting (The Vains) dan McKagan dan Utting akan beralih pada drum dan gitar untuk memainkan lagu-lagu ditulis oleh John Conte, Utting dan McKagan. By 1980, Utting was out of the band so McKagan could focus on guitar and newcomer Greg Gilmore was brought in as full time drummer at which point the band became considerably more powerful and focused. Pada tahun 1980, Utting sudah keluar dari band sehingga McKagan bisa fokus pada gitar dan pendatang baru Greg Gilmore dibawa sebagai drummer penuh waktu di titik mana band ini menjadi jauh lebih kuat dan fokus. The band played numerous shows and recorded as yet unreleased demos. Band ini memainkan menunjukkan banyak dan dicatat demo yang belum dirilis. The Living were notable for the presence of future Mother Love Bone drummer Greg Gilmore (as well as Todd Fleischman and charismatic frontman John Conte). Hidup adalah penting untuk kehadiran masa depan Mother Love Bone drummer Greg Gilmore (serta Todd Fleischman dan karismatik vokalis John Conte). At the time, Greg Gilmore also played in the heavy psychedelic band Chubby Children before moving on to Mother Love Bone. Pada saat itu, Greg Gilmore juga bermain di band psychedelic Chubby berat Anak-anak sebelum pindah ke Mother Love Bone. Besides drums and bass, McKagan also has the ability to play other musical instruments: he plays guitar and even played piano on the song "Misery" from the Loaded album Dark Days . Selain drum dan bass, McKagan juga memiliki kemampuan memainkan alat musik lainnya: ia memainkan gitar dan bermain piano bahkan pada "lagu" Misery dari album Dark Hari Loaded.
In 1984 McKagan worked for a short time at Black Angus restaurant in Northridge, CA as an appetizer server, before making it big time with GNR. Pada tahun 1984 McKagan bekerja untuk waktu yang singkat di restoran Angus Black di Northridge, CA sebagai server pembuka, sebelum membuat kali besar dengan GNR.
Answering an ad for a bass player in a local magazine, McKagan headed to California, at age nineteen. Menjawab iklan untuk pemain bass di sebuah majalah lokal, McKagan menuju ke California, pada usia sembilan belas. In California, he met guitar player Slash and drummer Steven Adler of the band Road Crew at LA's legendary 24-hour deli and rock hangout, Canter's . Di California, ia bertemu pemain gitar Slash dan drummer Steven Adler dari band Road Crew di legendaris 24's-jam deli LA dan tempat nongkrong rock, Canter's . McKagan expected some punk with a penchant for '70s rock, but found two long-haired guys instead. McKagan diharapkan beberapa punk dengan kecenderungan untuk 70-an rock, tetapi menemukan dua orang berambut panjang sebagai gantinya.
When I met Slash and Steven for the first time ", he said, "it was weird, 'cause I'd never met guys like this before — LA locals. Ketika saya bertemu Slash dan Steven untuk pertama kalinya ", katanya," ada yang aneh, karena aku belum pernah bertemu orang-orang seperti ini sebelumnya - LA penduduk setempat. We went out that night and got drunk, and then we had this ill-fated band. Kami pergi keluar malam itu dan mabuk, dan kemudian kita punya band naas. It was Slash's band, Road Crew. Ini adalah band Slash's, Road Crew. |
5. Steven Adler
Slash dan Adler masa depan mereka bertemu Guns N 'Roses bandmates ketika mereka menempatkan iklan di Los Angeles Times mencari bassist untuk band mereka. Duff McKagan menanggapi iklan, dan kemudian bekerja dengan Axl Rose dan Izzy Stradlin di Hollywood Rose , yang Slash awalnya mengikuti audisi untuk, sebelum bergabung dengan LA Guns ( Rob Gardner , Guns Tracii dan Ole Beich ) untuk membuat Guns 'N Roses . Eventually the LA Guns members departed the group and were replaced by Slash, McKagan and Adler in what is now known as the "classic" line-up of Guns N' Roses. Akhirnya berangkat LA Guns anggota grup dan digantikan oleh Slash, McKagan dan Adler di tempat yang sekarang dikenal sebagai garis "klasik"-up Guns N 'Roses. Adler drummed on the first two GN'R albums: the multi-platinum Appetite for Destruction and GN' R Lies . Adler deras pada album GN'R pertama dua: multi platinum Appetite for Destruction dan 'R Lies GN . Adler's work also appeared on one song on Use Your Illusion II , the opening track " Civil War ", although his drum track is said to be heavily edited. adalah pekerjaan Adler juga tampil di satu lagu pada Use Your Illusion II , lagu pembukaan " Perang Saudara ", meskipun drum lagu nya dikatakan berat diedit.
While Guns N' Roses was on tour in 1987, an intoxicated Adler broke his hand when he punched a streetlight after a barroom brawl. Fred Coury from the band Cinderella substituted on drums for several shows until Adler recovered. At the 1989 American Music Awards , where Guns N' Roses performed their latest single, "Patience," Don Henley filled in for Adler on drums. Officially, the absence was attributed to a case of the flu; it was later revealed that Adler had actually been in a drug rehabilitation program at the time. Sementara N 'Roses Guns sedang tur pada tahun 1987, sebuah Adler mabuk patah tangannya saat dia menekan lampu jalan setelah perkelahian bar. Fred Coury dari band Cinderella diganti pada drum untuk beberapa menunjukkan sampai Adler pulih. Pada tahun 1989 Amerika Music Awards , dimana Guns N 'Roses dilakukan single terbaru mereka, "Sabar," Don Henley diisi untuk Adler pada drum. Secara resmi, tidak adanya itu dikaitkan dengan kasus flu, melainkan kemudian mengungkapkan bahwa Adler benar-benar berada di program rehabilitasi narkoba pada saat itu.
Problems continued in 1990, as the band recorded "Civil War" for Nobody's Child, an album benefiting the Romanian Angel Appeal. Masalah berlanjut pada tahun 1990, sebagai band direkam "Perang Saudara" untuk's Child Tidak ada, album menguntungkan Rumania Angel Banding. Rose has said in interviews that "Civil War was recorded a good 60 times" due to problems with Adler; [ citation needed ] Slash, in another article, stated that the band had to edit the drum track to "Civil War" simply to be able to play along with it. By Adler's own admission, he tried to play the song "20, maybe 30 times." During the recording of "Civil War" Adler was still trying to stop using drugs. Rose mengatakan dalam wawancara bahwa "Perang Saudara tercatat 60 kali baik" karena masalah dengan Adler; [ rujukan? ] Slash, di artikel lain, menyatakan bahwa band ini harus mengedit drum jalur untuk "Perang Saudara" hanya untuk mampu bermain bersama dengan itu. Dengan sendiri masuk's Adler, ia mencoba untuk memutar lagu "20, mungkin 30 kali." Selama perekaman dari "Perang Saudara" Adler masih berusaha untuk menghentikan penggunaan narkoba.
Adler was briefly fired from the band, but was reinstated after signing a contract promising to stop using drugs. On April 7, 1990, he performed with Guns N' Roses at Farm Aid IV in Indiana. Adler sempat dipecat dari band, tetapi kembali setelah menandatangani kontrak yang menjanjikan untuk berhenti menggunakan narkoba. Pada tanggal 7 April 1990, ia dilakukan dengan N 'Roses Guns di Farm Aid IV di Indiana. It would be his last appearance with the band. Ini akan menjadi penampilan terakhirnya dengan band. When problems in the studio continued, he was formally fired on July 11, 1990, during the recording of the Use Your Illusion I & Use Your Illusion II albums, and replaced with Matt Sorum . Saat masalah di studio terus, dia resmi dipecat pada 11 Juli 1990,, selama perekaman dari Use Your Illusion I & Use Your Illusion II album, dan diganti dengan Matt Sorum . The official reason for his departure, according to various members of the band, was his heavy substance abuse which impeded his ability to work. Alasan resmi untuk keberangkatan itu, menurut beberapa anggota band, berat penyalahgunaan zat-Nya yang menghambat kemampuannya untuk bekerja. Geffen A&R rep Tom Zutaut, who worked with Guns N' Roses, corroborated this claim, stating in a 1999 interview, "Steven Adler would show up at the recording studio completely high. Recording sessions would abort for several days when he couldn't put it together." Geffen A & R rep Tom Zutaut, yang bekerja dengan Guns N 'Roses, membenarkan klaim ini, menyatakan dalam sebuah wawancara tahun 1999, "Steven Adler akan muncul di studio rekaman benar-benar tinggi Recording sesi akan membatalkan selama beberapa hari ketika dia tidak bisa menempatkan. bersama-sama ".
In October 1991, he filed a lawsuit against his former Guns N' Roses bandmates, claiming that they were responsible for his drug addiction and that the contracts he had signed actually took away his financial interest in the band. In a 2005 interview he stated, "Doug Goldstein called me into the office about two weeks later. He wanted me to sign some contracts. I was told that every time I did heroin, the band would fine me $2,000. There was a whole stack of papers, with colored paper clips everywhere for my signatures. What these contracts actually said was that the band were paying me $2,000 to leave. They were taking my royalties, all my writing credits. They didn't like me any more and just wanted me gone. That's why I filed the lawsuit - to get all those things back." Pada bulan Oktober 1991, ia mengajukan gugatan terhadap mantan Guns 'N Roses bandmates, mengklaim bahwa mereka bertanggung jawab untuk kecanduan narkoba dan bahwa ia telah menandatangani kontrak benar-benar mengambil kepentingan finansial di band. Dalam sebuah wawancara 2005 ia menyatakan, "Doug Goldstein memanggilku ke kantor sekitar dua minggu kemudian Dia ingin. saya menandatangani kontrak saya. diberitahu bahwa setiap kali saya melakukan heroin, band ini akan baik-baik saja saya $ 2.000. Ada keseluruhan tumpukan kertas, dengan klip kertas berwarna di mana-mana untuk tanda tangan saya. Apa kontrak ini benar-benar mengatakan adalah bahwa band itu membayar saya $ 2.000 untuk pergi. Mereka adalah mengambil royalti saya, semua kredit saya menulis Mereka. tidak menyukai saya lagi dan hanya ingin aku pergi. Itu mengapa saya mengajukan gugatan - untuk mendapatkan semua hal kembali ".
Adler's lawsuit against his former Guns N' Roses bandmates was settled out of court in 1993. Adler gugatan terhadap mantan Guns N 'Roses bandmates diselesaikan di luar pengadilan pada tahun 1993. He received a back-payment check of $2,250,000 USD and was granted 15% of the royalties for everything he recorded prior to his departure. Dia menerima cek pembayaran kembali $ 2.250.000 USD dan diberikan 15% dari royalti untuk semua yang dibukukan sebelum keberangkatannya.
In 1991, Adler formed a new version of his old band, Road Crew with Vain singer and composer Davy Vain. Pada tahun 1991, Adler membentuk versi baru dari band lamanya, Jalan Crew dengan sia-sia penyanyi dan komposer Davy sia-sia. However, the project was unsuccessful. Namun, proyek tersebut tidak berhasil.
Adler appears to have repaired his relationships with most of his former Guns N' Roses bandmates. Adler tampaknya telah diperbaiki hubungan dengan sebagian besar mantan Guns N 'Roses bandmates. In 2005, he played a one-off show with Izzy Stradlin and Slash at the Key Club in Los Angeles. Pada tahun 2005, ia memainkan pamer satu dengan Izzy Stradlin dan Slash di Key Club di Los Angeles. In September 2006 Adler attended a Guns N' Roses show in Las Vegas and spoke to Axl Rose in person for the first time in over a decade. Pada bulan September 2006 Adler menghadiri Guns 'N Roses tampil di Las Vegas dan berbicara kepada Axl Rose secara pribadi untuk pertama kalinya dalam lebih dari satu dekade.
In March 2009, Steven Adler announced that he would play on one song from Slash 's upcoming first solo album Slash and that Slash was going to produce the next Adler's Appetite album. Pada bulan Maret 2009, Steven Adler mengumumkan bahwa ia akan bermain di salah satu lagu dari Slash 's mendatang album solo pertama Slash dan bahwa Slash akan menghasilkan Adler Appetite album berikutnya. He also said that Axl Rose should have called his band "WAR" (W. Axl Rose) instead of keeping the "Guns N' Roses" name. Dia juga mengatakan bahwa Axl Rose seharusnya menelepon band-nya "WAR" (W. Axl Rose), bukan menjaga "Guns 'N Roses" nama.
According to Slash's Twitter and Facebook accounts, " Flea & Steven did a fabulous job on the new track. Steven is doing really well, I'm proud of him." Both Adler and the Red Hot Chili Peppers bassist appear on the track "Baby Can't Drive" featuring Alice Cooper and Nicole Scherzinger . Menurut Slash's Twitter dan rekening Facebook, " Kutu Steven melakukan & pekerjaan yang hebat di jalur yang baru. Steven adalah melakukan sesuatu dengan sangat baik, aku bangga padanya. " Baik Adler dan Red Hot Chili Peppers bassis muncul pada lagu "Baby Can't Drive" yang menampilkan Alice Cooper dan Nicole Scherzinger . The track is released with the expanded Classic Rock edition of the album. lagu ini dirilis dengan memperluas Classic Rock edisi album.
Steven Adler's autobiography My Appetite for Destruction: Sex, and Drugs, and Guns N' Roses came out on July 27, 2010. Otobiografi Steven Adler Appetite saya untuk Destruction: Seks, dan Narkoba, dan Guns 'N Roses keluar pada tanggal 27 Juli 2010.
In 2003, he started the band Suki Jones, which would later be renamed Adler's Appetite , and released an EP , Adler's Appetite . Pada tahun 2003, ia mulai band Suki Jones, yang kemudian akan diganti Adler Selera , dan merilis EP , Adler's Appetite . The band still performs live sporadically, performing sets heavy with Guns N' Roses covers. Band ini masih melakukan hidup secara sporadis, melakukan set berat dengan Guns N 'Roses mencakup. He was also recently featured on an episode of VH1's The Surreal Life: Fame Games as a judge for a hotel crashing challenge. Dia juga baru-baru ini tampil di sebuah episode dari VH1's The Surreal Life: Fame Games sebagai hakim untuk sebuah hotel menerjang tantangan. In 2006 he also played drums and toured with Guns 2 Roses a UK based Guns N' Roses tribute band. Pada tahun 2006 ia juga memainkan drum dan tur dengan Guns 2 Roses suatu Guns Inggris berdasarkan Roses tribute band N '. Adler played Liverpool's Cavern Club, Milton Keynes and other venues around the UK with them. Adler dimainkan Liverpool Cavern Club, Milton Keynes dan tempat-tempat lain di seluruh Inggris dengan mereka. Videos of these performances can be found on YouTube and complete performances released on DVD by the band. Video pertunjukan ini dapat ditemukan pada YouTube dan pertunjukan lengkap dirilis di DVD oleh band.
On July 28, 2007, the latest incarnation of Adler's Appetite ( Michael Thomas from Faster Pussycat on lead guitar, former Pretty Boy Floyd member Kristy Majors on rhythm guitar, Enuff Z'nuff 's founder Chip Z'Nuff on bass and Colby Veil (from the Guns N' Roses tribute band Hollywood Roses) on vocals) played the Key Club again to celebrate the 20th anniversary of the release of Appetite for Destruction. The evening featured Tracii Guns ' band LA Guns opening for Adler's Appetite. Pada tanggal 28 Juli 2007,, inkarnasi terakhir dari Adler's Appetite ( Michael Thomas dari Faster Pussycat pada lead guitar, mantan Pretty Boy Floyd anggota Kristy Majors pada gitar ritme, Enuff Z'nuff pendiri 's Chip Z'Nuff pada bass dan Colby Veil ( dari Guns N 'Roses tribute band Hollywood Roses) pada vokal) dimainkan Club Kunci lagi untuk merayakan 20 tahun peluncuran Appetite for Destruction. malam ini menampilkan Tracii Guns 'band LA Guns pembukaan Adler Appetite. Former members Izzy Stradlin and Duff McKagan joined Adler's band on stage for several songs. Mantan anggota Izzy Stradlin dan Duff McKagan bergabung's band Adler di atas panggung untuk beberapa lagu. Slash was also in attendance, but did not get up to play. Slash juga hadir, tetapi tidak mendapatkan sampai dengan bermain. When asked why he remained offstage in a radio interview afterwards, he explained that he did not want to encourage the notion of a reunion, so stepped back. While Adler touted the event to the press as a "reunion," the show was not advertised as such, and was not considered as such by the other original members. Ketika ditanya mengapa ia tetap di luar panggung dalam sebuah wawancara radio itu, dia menjelaskan bahwa dia tidak ingin mendorong gagasan reuni, jadi mundur. Sementara Adler dipuji acara untuk pers sebagai "reuni," menunjukkan tidak diiklankan seperti itu,dan tidak dianggap demikian oleh anggota asli lainnya.
While Adler has claimed that there has been talk and encouragement for a reunion among the other original members, this appears to be unfounded: in a 2007 interview with Guitar Edge magazine, for instance, Slash stated "I've obviously moved on and have a lot to do with Velvet Revolver, so that's where my head is. Obviously it's not an idea that I'm entertaining in any way, shape, or form at this point. I think the more time that passes, the less likely it will happen—and it was pretty unlikely five years ago." Sementara Adler telah mengklaim bahwa telah terjadi pembicaraan dan dorongan untuk reuni di antara anggota asli lainnya, ini tampaknya tidak berdasar: dalam sebuah wawancara 2007 dengan majalah Edge Guitar, misalnya, Slash menyatakan "Saya sudah jelas pindah dan memiliki banyak hubungannya dengan Velvet Revolver, jadi itu di mana kepala saya Jelas itu bukan ide bahwa aku menghibur dalam bentuk apapun, cara, atau bentuk saat ini.. Saya pikir lebih banyak waktu yang lewat, semakin kecil kemungkinan itu akan terjadi -dan itu sangat tidak mungkin lima tahun yang lalu ".
In 2009, former Quiet Riot, Giuffria and House of Lords bassist Chuck Wright joined the band for their July tour dates with Chip Z'nuff returning soon after. Pada tahun 2009, mantan Quiet Riot, Giuffria dan House of Lords bassist Chuck Wright bergabung band untuk tur Juli mereka tanggal dengan Chip Z'nuff kembali segera setelah. In an interview on June 28, guitarist Alex Grossi stated that the band hoped to go into the studio to begin recording new material as well as saying that they had already been working on new songs. Dalam sebuah wawancara pada tanggal 28 Juni gitaris Alex Grossi menyatakan bahwa band ini berharap untuk pergi ke studio untuk mulai merekam materi baru serta mengatakan bahwa mereka telah bekerja di lagu baru.
It was rumoured that the next Adler's Appetite was to be produced by Slash, after Steven Adler made a guest appearance on his album Slash playing on a track with Flea of Red Hot Chili Peppers , however in an interview on July 31, Alex Grossi neither confirmed or denied the rumours stating that there was "good possibility that he will contribute something to our record." Ada rumor bahwa Adler berikutnya Appetite adalah diproduksi oleh Slash, setelah Steven Adler membuat penampilan tamu di album nya Slash bermain di jalur dengan Flea dari Red Hot Chili Peppers , namun dalam sebuah wawancara pada tanggal 31 Juli, Alex Grossi tidak membenarkan atau membantah desas-desus menyatakan bahwa ada "kemungkinan baik bahwa dia akan menyumbangkan sesuatu untuk merekam kami."
(tujuh belas tahun kesunyian, tujuh belas tahun rasa sakit. tujuh belas tahun yang hilang untuk selamanya, dan tidak akan pernah kita alami lagi,dan kita tak akan pernah melihat mereka lagi bersatu).
Salam GUNNER
Tidak ada komentar:
Posting Komentar